APKLI Mendukung Penyelenggaraan Event MotoGP Di Sirkuit Mandalika

- Kontributor

Selasa, 3 Oktober 2023 - 09:30 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mataram – Menyambut penyelenggaraan event Moto GP, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB melalui Dinas Perdagangan akan menata para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada disekitar kawasan sirkuit Mandalika Lombok Tengah, terutama para pedagang yang saat ini berjualan di titik-titik trotoar agar tidak mengganggu pada saat digelarnya event MotoGP.


“Kami sudah berkoordinasi dengan bupati Lombok Tengah dan pihak ITDC guna meminta lahan didepan geat utama untuk di kelola oleh provinsi melalui Perdagangan itu akan menjadi lokasi penataan PKL” ungkap Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) NTB, Baiq Nelly Yuniarti


Para PKL yang ditata ini merupakan PKL-PKL yang sudah didata yaitu sebanyak 20 lebih PKL. Nantinya mereka akan mengisi stand/booth yang disediakan Pemprov tersebut. Dengan adanya penataan para PKL ini diharapkan para tamu-tamu ataupun penonton dapat menikmati dagangan yang dijual oleh para PKL. ”Ke depannya kita menargetkan lebih banyak lagi PKL yang bisa difasilitasi nantinya,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT


APKLI NTB Abdul Majid mengatakan bahwa APKLI NTB sudah dipinjamkan lahan seluas 1 hektare, akan tetapi pihaknya hanya mengambil 50 are saja dikarenakan berbagai pertimbangan. Di antaranya adalah kemampuan untuk merapikan dan meratakan lahan serta penataan tenda PKL. ”Alhamdulillah, kita juga dibantu Pemda Lombok Tengah”, ujarnya.

Baca Juga :  Bupati Pathul Buka Resmi Food Court Korpri


Lahan seluas 50 are tersebut disiapkan untuk pedagang kaki lima (PKL), menyongsong event MotoGP. Lahan ini dipinjamkan oleh pihak ITDC pada Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) NTB. Diperkirakan Lahan tersebut dapat menampung sekitar 40 hingga 80 PKL. Terkait dengan penentuan PKL yang akan berjualan didalam lahan tersebut, difokuskan hanya untuk PKL yang berdomisili di lingkar Sirkuit Mandalika kata Madjid. ”Kalau PKL di luar lingkar Mandalika tidak bisa masuk,” jelasnya.


Nantinya, para PKL yang akan berjualan di lokasi tersebut tidak akan menjual sembarang produk. Oleh karena itu, APKLI bekerjasama dengan pihak Universitas Mataram (Unram) memberikan pelatihan bagi para PKL terkait dengan kebersihan lapak hingga higienitas penyajian produk yang dijual. Mengingat para penonton event tahunan internasional itu bukan hanya wisatawan lokal. Namun juga dari berbagai negara di dunia. Sehingga sangat penting memperhatikan kualitas produk dan pelayanan yang diberikan kepada para penonton / pengunjung.

Baca Juga :  HUT Partai Golkar,Wabup Dr Nursiah Serahkan Hadiah Umroh Gratis Kepada Ibu Nurai


“Kami mengharapkan agar pihak Pemerintah Prov. dan Pemerintah daerah serta pihak MGPA/ITDC kedepannya akan lebih serius memperhatikan keberadaan para pedagang kecil/kaki lima yang ada di sekitar Kawasan sirkuit Mandalika, karena mereka juga membutuhkan pembinaan. Mereka pasti akan tertib dan taat aturan apabila merasa diperhatikan karena segala kegiatan yang akan dilakukan di Kawasan sirkuit mandalika akan berkaitan langsung dengan kehidupan mereka” ungkap ketua APKLI Loteng, Baiq Sri Arya Ningrum atau sering disapa Mbok Ning.


APKLI khususnya APKLI Loteng sangat mendukung penyelenggaraan event MotoGP 2023 di sirkuit Mandalika dan mendukung penuh pihak keamanan dalam hal ini Polri dalam menjaga kondusifitas di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika,

“kami pada dasarnya sangat mendukung segala event yang dilangsungkan di Kawasan KEK Mandalika, namun tolong juga diperhatikan para pedagang kecil yang ada di dalam Kawasan tersebut sehingga tidak hanya satu pihak saja yang merasa di untungkan akan tetapi warga masyarakat lingkat KEK Mandalika juga dapat merasakan keuntungan dari penyelenggaraan event tersebut”, tutupnya.

Berita Terkait

Hingga November 2024,Bandara Lombok Layani 2,17 Juta Penumpang
Bupati Pathul Buka Resmi Food Court Korpri
Momen HUT ke-63,Pramuka Dapat Kado Istimewa Dari Bupati Pathul
Sekda Lalu Firman : Konser DEWA Gratis dan Terbuka untuk Semua
Hari ini 111 Ton Logistik MotoGP 2023 Tiba di Bandara Lombok
Pemkab Resmi Rilis Logo HUT ke-78 Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2023
Rapat Koordinasi Evaluasi Capaian Target Dan Program Prioritas Bulan Sebelumnya,Dirut Perumdam Tekankan Komunikasi
Indonesian GP 2023: Side Event Seru Tanpa Tiket Tambahan

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 07:41 WITA

Sidang Paripurna DPRD : Pathul – Nursiah Sah Bupati dan Wakil Bupati 2025 -2030

Kamis, 9 Januari 2025 - 23:59 WITA

KPU Tetapkan Pasangan Pathul Nursiah Jawara Pilkada Loteng

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:58 WITA

Raker Fungsi Pengawasan,Komisi 2 DPRD Lombok Tengah Hadirkan BKAD

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:54 WITA

Terkait Insiden Meninggal Di Pantai Semeton,Komisi 2 Gelar Raker

Selasa, 17 Desember 2024 - 22:09 WITA

Monitoring dan Evaluasi Komisi 1 DPRD Lombok Tengah

Jumat, 6 Desember 2024 - 00:05 WITA

Reses Muhalip Dengarkan Keluhan Warga Jonggat – Pringgarata, Mulai Dari Tiang Listrik Hingga Persoalan Irigasi

Selasa, 3 Desember 2024 - 11:24 WITA

Reses Lalu Muhamad Akhyar Di Desa Penujak,Dominasi Keluhan Pengelolaan Sampah dan Pembuangan Limbah PDAM

Senin, 2 Desember 2024 - 22:45 WITA

Momentum Serap Aspirasi Masyarakat,Anggota DPRD Lombok Tengah Turun Gunung

Berita Terbaru

Pendidikan

IJTI NTB: Seret ke Ranah Hukum Pelaku Intimidasi Jurnalis

Rabu, 15 Jan 2025 - 09:20 WITA

Peristiwa

Bupati Pathul Hadiri Pujawali Umat Hindu di Pura Prajahita Praya

Selasa, 14 Jan 2025 - 13:59 WITA