Festival Pesona Bau Nyale 2024: Mempersembahkan Keindahan Budaya Sasak di The Mandalika

- Kontributor

Kamis, 29 Februari 2024 - 22:14 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketikjari.com- Festival Pesona Bau Nyale 2024 memukau pengunjung dengan keindahan budaya dan adat Sasak yang khas, digelar di kawasan The Mandalika pada Kamis, (29/2).

Festival Pesona Bau Nyale menjadi momentum untuk mempersembahkan keindahan budaya dan adat Sasak kepada dunia, untuk memperkenalkan dan melestarikan warisan budaya yang kaya di tengah-tengah kemajuan zaman.

Dari enam rangkaian acara Festival Pesona Bau Nyale 2024 yang diselenggarakan, tiga di antaranya berlangsung di The Mandalika. Dengan menghadirkan berbagai pertunjukan seni tradisional mulai dari pertunjukan Peresean yang telah digelar di area kawasan The Mandalika pada (25-27/2).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karnaval Budaya yang dimeriahkan 1000 Putri Mandalika di Kuta Beach Park pada (28/2), serta puncak acara festival yang berlangsung di Bukit Seger, The Mandalika pada (29/1).

PGS. General Manager The Mandalika Wahyu M. Nugroho menyampaikan, “Festival Pesona Bau Nyale 2024 tidak hanya sebuah perayaan, festival ini menjadi sarana untuk mempromosikan pariwisata dan melestarikan nilai-nilai budaya masyarakat Lombok Tengah. Dengan jumlah kunjungan mencapai 50.000 pengunjung, festival ini diharapkan dapat menjadi magnet bagi wisatawan dari seluruh penjuru dunia.”

Baca Juga :  Kesiapan Sektor Pariwisata pada MotoGP Mandalika 2023

Para pengunjung disuguhkan dengan keseruan pertunjukan Peresean yang diikuti dari berbagai paguyuban di Lombok yang berlangsung di area kawasan The Mandalika. Peresean merupakan pertarungan antara dua lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan dan perisai kulit kerbau yang tebal dan keras. Tradisi ini merupakan seni tari asli Suku Sasak, Lombok.

Sementara itu, Karnaval Budaya Bau Nyale menjadi highlight acara, dengan menampilkan seribu Putri Mandalika di area Kuta Beach Park (KBP). Barisan karnaval dibuka oleh lima finalis Putri Mandalika 2024, hingga kontingen dari berbagai lembaga dan komunitas yang memamerkan kekayaan budaya suku Sasak. Karnaval ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi ajang yang memperkokoh solidaritas dan kebersamaan di antara berbagai elemen masyarakat.

Puncak acara Festival Pesona Bau Nyale, yang berlangsung di Bukit Seger, Mandalika, menjadi penutup yang sempurna untuk perayaan ini. Kerjasama yang erat antara ITDC dengan stakeholder dalam melestarikan budaya lokal menghadirkan keragaman dan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia.

Baca Juga :  Tingkat Okupansi dan Kunjungan Wisatawan di Kawasan ITDC Tahun 2024 Capai Rekor Tertinggi

Festival Bau Nyale, adalah upacara tahunan masyarakat Lombok yang menampilkan kekayaan adat dan tradisi suku Sasak untuk menangkap cacing laut atau nyale. Nyale muncul setahun sekali di pantai selatan Pulau Lombok. Penduduk setempat mempercayai nyale memiliki tuah yang dapat mendatangkan kesejahteraan bagi yang menghargainya dan keburukan bagi orang yang meremehkannya.

“Melalui perayaan Festival Bau Nyale 2024 di kawasan The Mandalika, kami berharap dapat memperkenalkan kekayaan budaya dan alam The Mandalika kepada dunia. The Mandalika, dengan segala pesonanya, siap menyambut kedatangan para pengunjung dan wisatawan untuk merasakan keindahan dan kegembiraan dalam perayaan tahunan yang tak terlupakan. Kami berharap, Festival Pesona Bau Nyale terus menjadi momen yang memperkaya dan menginspirasi bagi semua yang hadir.” tutup Wahyu.

Berita Terkait

Sejarah Baru ! Pertamina Mandalika International Circuit Sukses Gelar GT World Challenge Asia 2025
Rangkaian Dies Natalis Ke 9 : Poltekpar Lombok Kolaborasi Wise Steps Foundation 
Wonderpreneur Fest 2025 : Problem-Solution Fit di Desa Wisata Prabu
Ceremony GT World Challenge Asia 2025,Meriahnya Tampilan Mandalika Internasional Fashion
Race 2 GT World Challenge Asia,  Pembalap Wei Lu / Alessio Picariello Menang di Kelas Pro-Am
Race 1 GT World Challenge Asia Mandalika 2025:  Bob Yuan  / Leo Ye dari Origine Motorsport Rebut Podium Utama kelas Pro-AM
MCLC Perluas Materi Edukasi Anak dan Keluarga di Tengah Pembangunan Kawasan
Rayakan Dies Natalis ke 9, ini sejumlah Capaian Poltekpar Lombok

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:15 WITA

Sejarah Baru ! Pertamina Mandalika International Circuit Sukses Gelar GT World Challenge Asia 2025

Senin, 12 Mei 2025 - 09:22 WITA

Wonderpreneur Fest 2025 : Problem-Solution Fit di Desa Wisata Prabu

Minggu, 11 Mei 2025 - 21:37 WITA

Ceremony GT World Challenge Asia 2025,Meriahnya Tampilan Mandalika Internasional Fashion

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:53 WITA

Race 2 GT World Challenge Asia,  Pembalap Wei Lu / Alessio Picariello Menang di Kelas Pro-Am

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:29 WITA

Race 1 GT World Challenge Asia Mandalika 2025:  Bob Yuan  / Leo Ye dari Origine Motorsport Rebut Podium Utama kelas Pro-AM

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:30 WITA

MCLC Perluas Materi Edukasi Anak dan Keluarga di Tengah Pembangunan Kawasan

Jumat, 9 Mei 2025 - 05:22 WITA

Rayakan Dies Natalis ke 9, ini sejumlah Capaian Poltekpar Lombok

Kamis, 8 Mei 2025 - 09:03 WITA

Poltekpar Lombok Asah Kemampuan Bahasa Mahasiswa melalui Tourism Language Competition 2025

Berita Terbaru