Ketikjari.com – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) kembali menorehkan sejarah baru dalam dunia balap internasional. Setelah sukses besar menjadi tuan rumah MotoGP dan berbagai ajang balap roda dua bergengsi, MGPA kini memperluas cakupan Sirkuit Internasional Mandalika dengan menghadirkan balap mobil Formula 4 (F4) pada tahun 2026.
Pengumuman ini menegaskan komitmen MGPA untuk tidak hanya fokus pada balap motor, tetapi juga menjadikan Mandalika sebagai arena balap mobil kelas dunia. “Ini adalah langkah strategis untuk memperkuat posisi Indonesia di kancah motorsport internasional,” ujar Try Agung Hartanto, Vice President Operation MGPA.
Rencananya, Mandalika akan menjadi tuan rumah dua seri Formula 4 pada tahun 2026, dijadwalkan berlangsung pada Agustus dan Oktober. Penentuan jadwal ini dirancang untuk memaksimalkan potensi pariwisata dan ekonomi lokal, sekaligus memberikan exposure internasional yang optimal bagi Sirkuit Mandalika dan keindahan alam Pulau Lombok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Michael Indradjaja, CEO Formula 4 Indonesia, menjelaskan bahwa Formula 4 merupakan kategori balap mobil kursi tunggal yang diakui secara internasional. “Ibaratnya, balap Formula 4 ini menjadi pintu gerbang hadirnya balapan-balapan hingga ke Formula 1,” jelasnya.
Kelas F4 ini memberikan kesempatan emas bagi talenta muda Indonesia dan Asia Tenggara untuk mengasah kemampuan di sirkuit kelas dunia tanpa harus pergi jauh ke Eropa atau Amerika. “Meskipun ini kelas Asia, beberapa peserta dari Eropa juga akan ikut dalam seri Asia ini,” tambah Michael.
Hadirnya Formula 4 di Mandalika diprediksi akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan sektor pariwisata di Lombok Tengah dan sekitarnya. Setiap seri balapan akan menghadirkan tim, mekanik, dan penonton internasional, yang berdampak langsung pada sektor perhotelan, kuliner, transportasi, dan jasa pariwisata lainnya.
“Selain menjadi ajang balap kelas dunia, Mandalika juga akan semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan. Ini adalah kombinasi antara olahraga, hiburan, dan promosi budaya lokal,” kata Try Agung Hartanto.
MGPA optimis suatu saat bisa menghadirkan Formula 1 di Mandalika. Namun, langkah awal yang realistis adalah menghadirkan Formula 4. Seri ini akan menjadi batu loncatan untuk membangun pengalaman, infrastruktur, dan ekosistem balap mobil di Indonesia.
“Kami yakin Mandalika bisa menjadi magnet bagi para pembalap dan penonton internasional. Ini bukan hanya soal balap, tapi juga memperkuat citra Indonesia di mata dunia,” ujar Try.
Dengan hadirnya Formula 4, Mandalika semakin memantapkan diri sebagai sirkuit kelas dunia, sekaligus membuka peluang bagi generasi muda untuk mengukir prestasi di arena balap internasional. Balap mobil di Mandalika bukan lagi mimpi—2026 akan menjadi tahun kebangkitan motorsport roda empat di Pulau Lombok.

















