Ketikjari.com– Mandalika kembali bersiap menjadi pusat perhatian dunia. Ajang Mandalika International Festival (MIF) ke-3 tahun 2025 akan digelar pada 12–14 Desember 2025 di Kawasan Mandalika, Lombok Tengah, yang merupakan salah satu Destinasi Super Prioritas Nasional.
Dengan mengusung tema besar “Mandalika Invites The World”, MIF tahun ini menghadirkan berbagai kegiatan internasional, termasuk Mandalika International Talkshow bertema “Creating Events in Mandalika, SAMOTA and Labuan Bajo Through Using APIEM UK Modules and Standards”.
Event ini merupakan ajang kolaborasi edukatif yang membuka kesempatan bagi siapa saja untuk menjadi bagian dari industri event profesional, mulai dari Event Management Supporting, Talents, Event Proposal Competition Participants, Volunteers, hingga Sponsorship.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Peserta berkesempatan meraih Sertifikat Internasional bergengsi yang akan diberikan langsung oleh Director Mandalika International Festival bersama President APIEM UK, Professor David Hind.
“Mari bergabung dan berkolaborasi bersama kami, dari mana pun Anda berasal, apa pun latar belakang Anda, siapa pun Anda. Mandalika adalah rumah bagi kreativitas dunia,” ujar Sirajuddin, SST.Par., MT.Par., CEP., CEM., CEE., CTE., Event Director MIF sekaligus Vice President APIEM Indonesia dan Dosen Politeknik Pariwisata Lombok.
MIF: Ruang Kolaborasi dan Kreativitas Masyarakat Dunia
Sejak pertama kali lahir pada 12 Maret 2021, MIF terus bertransformasi menjadi event berbasis edukasi industri yang berorientasi pada kolaborasi lintas sektor — mulai dari pemerintah, akademisi, komunitas, hingga pelaku industri kreatif.
Sirajuddin menjelaskan, MIF hadir bukan hanya sebagai agenda pariwisata tahunan, tetapi juga sebagai brand image dan wadah pengembangan SDM kreatif, yang mendukung kebijakan pemerintah dalam mendorong NTB Mendunia dan memperkuat branding Mandalika sebagai ikon global.
“MIF adalah media bagi masyarakat untuk berkarya, berinovasi, dan menunjukkan potensi terbaik anak bangsa. Di sinilah budaya lokal, nasional, dan global bertemu dalam satu panggung yang sama,” ungkapnya.
Dukungan untuk NTB dan Indonesia Mendunia
Dalam pesannya, Sirajuddin juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk menjadikan NTB sebagai kawasan unggulan berkelas dunia.
Ia mengapresiasi berbagai kebijakan nasional yang memperkuat sektor pariwisata, ekonomi kreatif, dan pendidikan, seperti:
- Kemenpar yang semakin kreatif dalam membangun 17 subsektor ekonomi kreatif,
- Kemendikbud yang menjaga nilai budaya dan etika bangsa, serta
- Pemprov NTB yang konsisten mendorong NTB Mendunia melalui sektor pariwisata, kebudayaan, dan UMKM.
“Lombok Tengah semakin berkibar, Mandalika semakin go global, dan Poltekpar Lombok terus unggul melahirkan SDM profesional berdaya saing global. Dari sinilah semangat MIF lahir dan terus tumbuh,” tutup Sirajuddin.
Mandalika International Festival 2025 diharapkan menjadi momentum penting bagi masyarakat NTB dan Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia bahwa pariwisata Indonesia bukan hanya indah, tetapi juga cerdas, kreatif, dan mendunia.


















