Ketikjari com— Persiapan Mandalika International Festival (MIF) 2025 dan Mandalika International Festival Conference (MIFC) memasuki tahap final
Direktur Utama MIF, Sirajudin, memastikan seluruh koordinasi bersama ITDC berjalan intensif untuk memastikan kesiapan venue, teknis lapangan, serta alur pelaksanaan kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada 13–14 Desember 2025, pukul 08.40–17.00 WITA
Dalam keterangan terbarunya, Sirajudin menegaskan bahwa seluruh tim kini berada pada fase finalisasi
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami terus memperkuat koordinasi dengan ITDC, khususnya terkait penggunaan area VIP Deluxe dan fasilitas Sirkuit MotoGP Mandalika. Semua persiapan diarahkan agar pelaksanaan MIF dan MIFC berlangsung optimal dan memenuhi standar internasional,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan konferensi dan talkshow internasional akan dipusatkan di Ruang VIP Deluxe Sirkuit MotoGP Mandalika, dengan akses resmi melalui Green Gate, yakni pintu samping kanan dari Patung Motor Jokowi. Venue ini dipilih karena fasilitasnya yang representatif serta berada di area strategis dalam kawasan The Mandalika.
“Ruang VIP Deluxe akan menjadi lokasi utama Mandalika International Talkshow. Penataan ruang, fasilitas audio-visual, serta kenyamanan tamu terus dimaksimalkan bersama tim teknis ITDC,” jelas Sirajudin.
Sirajudin menyampaikan bahwa koordinasi dengan tim teknis ITDC semakin dipadatkan, mencakup:
✔ pengecekan sistem kelistrikan
✔ kesiapan jaringan komunikasi
✔ penataan ruang dan area akses tamu
✔ manajemen arus keluar-masuk kendaraan
✔ simulasi alur kegiatan
“Tim teknis ITDC sangat responsif. Kami ingin memastikan tidak ada kendala pada saat pelaksanaan, mengingat acara ini menghadirkan tamu nasional hingga internasional,” tambahnya.
Dengan pelaksanaan tinggal hitungan hari, panitia memastikan bahwa seluruh elemen—mulai dari logistik, keamanan, protokoler, hingga kesiapan pengisi acara dan moderator—sedang difinalkan.
“Kami pastikan MIF 2025 menjadi penyelenggaraan terbaik sejak festival ini dimulai. Mandalika akan kembali menjadi pusat perhatian dan siap menyambut dunia,” tegas Sirajudin.















