Ketikjari.com – Musyawarah Daerah (MUSDA) ke-XI Partai Golkar Kabupaten Lombok Tengah secara resmi menetapkan Dr. H. M. Nursiah, S.Sos., M.Si. sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Lombok Tengah untuk masa bakti lima tahun ke depan.
Acara yang berlangsung di Ballroom Raja Hotel Mandalika, Sabtu (18/10/2025), mengusung tema “Golkar Solid untuk Indonesia Maju.” Kegiatan tersebut dihadiri jajaran pengurus Partai Golkar Provinsi NTB, antara lain Ketua DPD Golkar NTB H. Mohan Roliskana, Sekretaris Firadz Fariska, dan Bendahara Hj. Indah Damayanti, serta tokoh-tokoh penting daerah lainnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Turut hadir pula Bupati Lombok Tengah H. Lalu Pathul Bahri, S.IP., M.AP. yang juga Ketua DPD Partai Gerindra NTB, mantan Ketua DPD Partai Golkar Lombok Tengah H. Humaidi, Ketua AMPG NTB Herianto, serta para pengurus, kader, dan simpatisan Golkar dari seluruh kecamatan.
Kepemimpinan Baru, Semangat Baru
Dalam forum yang berlangsung khidmat dan penuh semangat, dilakukan serah terima kepemimpinan dari H. Humaidi kepada Dr. HM Nursiah, menandai babak baru perjalanan politik Partai Golkar di Bumi Tastura.
Dalam pidato politik perdananya sebagai Ketua DPD, Dr. HM Nursiah menyampaikan rasa syukur dan tekad untuk membawa Partai Golkar Lombok Tengah menjadi organisasi politik yang solid, modern, dan progresif.
“Momentum musyawarah ini bukan sekadar pergantian kepemimpinan, tetapi awal dari babak baru perjalanan Partai Golkar Lombok Tengah. Amanah ini adalah kepercayaan besar dari kader yang harus dijawab dengan kerja nyata dan konsolidasi kuat,” tegas Nursiah.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para pendahulu yang telah menanamkan fondasi perjuangan Partai Golkar dengan penuh dedikasi.
“Para pendahulu telah menanamkan akar yang kuat. Kini tugas kita menumbuhkan batang dan cabang kemenangan yang lebih besar — dengan cara yang modern, terbuka, dan adaptif terhadap tantangan zaman,” ujarnya.
Optimisme Menatap Masa Depan Politik
Dalam kesempatan tersebut, Nursiah menegaskan bahwa Partai Golkar memiliki alasan kuat untuk optimistis menatap masa depan politik di Lombok Tengah.
Pada Pemilu 2024, Partai Golkar meraih 72.709 suara, menempati peringkat kedua setelah Partai Gerindra, dengan perolehan 7 kursi di DPRD Kabupaten dan 2 kursi di DPRD Provinsi NTB.
Sebagai figur publik yang juga menjabat Wakil Bupati Lombok Tengah, Nursiah menekankan bahwa kiprahnya di dunia politik adalah bentuk pengabdian, bukan ambisi pribadi.
“Perjalanan politik saya adalah perjalanan pengabdian. Pada periode pertama kami memperoleh 199.299 suara (38,14%), dan di periode kedua meningkat menjadi 298.197 suara (57,2%). Ini bukti kepercayaan rakyat yang harus dijaga dengan integritas dan kerja nyata,” tegasnya.
Tiga Agenda Strategis Golkar Lombok Tengah
Dalam arah kebijakan kepemimpinannya, Nursiah menekankan tiga langkah strategis yang akan menjadi fokus utama Golkar Lombok Tengah ke depan:
- Konsolidasi Total.
Menata kembali struktur partai secara rapi, memperkuat koordinasi lintas tingkatan, dan memastikan tidak ada ruang bagi perpecahan di tubuh Golkar. - Kaderisasi yang Terencana.
Menjadikan Golkar Lombok Tengah sebagai wadah tumbuhnya pemimpin muda yang cerdas, berintegritas, dan adaptif terhadap era digital. - Kemenangan Politik yang Bermartabat.
Membangun kemenangan sejak dini melalui kerja sosial nyata, komunikasi politik santun, dan pelayanan publik yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Golkar Solid untuk Indonesia Maju
Suasana MUSDA berlangsung meriah dan penuh semangat kekeluargaan. Meskipun Bendahara DPP Partai Golkar Sari Yuliati berhalangan hadir karena tugas dinas luar daerah, semangat para kader tetap membara.
Dengan terpilihnya Dr. HM Nursiah, Partai Golkar Lombok Tengah menatap masa depan dengan optimisme baru, siap memperkuat konsolidasi internal dan memperluas basis dukungan menuju Golkar Solid dan Indonesia Maju.
















