Ketikjari.com– Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik (PIKP) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lombok Tengah akan memproduksi film dokumenter pertama mereka yang mengangkat keberadaan Menara Oksigen Leneng (MOL).
Film ini bertujuan untuk memperkenalkan MOL kepada masyarakat luas sebagai salah satu ikon wisata alternatif yang dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Oksigen, Kelurahan Leneng, Kecamatan Praya.

Menara Oksigen Leneng, yang terletak di belakang Kampus IPDN NTB, tidak hanya menjadi destinasi wisata edukatif, tetapi juga berkembang menjadi ruang kreatif bagi para seniman di Kota Praya. Sejumlah seniman dari berbagai bidang menjadikan lokasi ini sebagai tempat berkumpul dan berkarya, menambah daya tariknya sebagai pusat kegiatan budaya dan seni di Lombok Tengah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Film dokumenter ini akan disutradarai oleh Fitri, seorang mahasiswi magang dari AMIKOM Yogyakarta. Proses produksinya direncanakan berlangsung selama satu bulan, mencakup tahapan penulisan naskah, pengambilan gambar, hingga publikasi. Jika sesuai jadwal, film ini akan selesai dan siap dipublikasikan pada Maret 2025.
Dengan produksi film dokumenter ini, Diskominfo Lombok Tengah berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap keberadaan dan potensi MOL, sekaligus mendukung perkembangan sektor pariwisata berbasis komunitas di daerah tersebut.