Ketikjari.com – Penataan taman kota tastura atau lapangan muhajirin praya yang sebelumnya di kelola oleh dinas perkim dan disdik yang sekarang ditangani oleh dinas pariwisata lombok tengah,yang mana di dinas pariwisata tahun 2024 mendapatkan dana Alokasi Khusus dari Kementerian Pariwisata RI dan langsung menjadi pembangunan strategis di wilayah kabupaten lombok tengah.
Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah Lalu Sungkul dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan,proyek taman tastura praya tersebut terdiri dari bazar kuliner yang terdiri dari 12 unit lapak yang di fasilitasi dengan toilet umum dan area jual.Sementara untuk plaza pengunjung ada Landscape berupa penanaman rumput dan area pejalan kaki.Pada fase pengerjaan selama tiga bulan yang berahir pada tanggal 25 Desember tahun ini.
Beberapa hari yang lalu kata Kadis.anggota DPRD melalui Komisi II telah melakukan kunjungan atau monev terkait dengan pengerjaan atau pelaksanaan pengerjaan proyek di taman tastura yang lebih akrab di sebut lapangan muhajirin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
” Kami sangat mengapresiasi kunjungan tersebut,adapun temuan – temuan di lapangan atau lokasi proyek yang saat itu masih dalam tahap pengerjaan dan sampai saat ini proyek itu belum FHO .Final Hand Over .
Adapun bagian – bagian yang retak itu terjadi di Pas Bunga atau Pot Bunga yang rupanya media tanam yang di taruh di dalamnya masih belum padat.
Kadis asal desa Rambutan ini juga menerangkan sebelum proyek itu di mulai,kami (Dinas) telah mengumpulkan semua rekanan,kontaktor yang bekerja di proyek taman tastura untuk menyiapkan buku tamu yang berisikan kolom saran untuk masyarakat.atau siapapun,dan juga ada kolom jawab tindak lanjut dari saran masyarakat,LSM maupun pihak – pihak lain.
Didalam kolom tindak lanjut tersebut,kontaktor wajib mengisi,apakah sudah ditindak lanjuti atau pekerjaan itu tidak terdapat dalam kontrak.Contohnya,Drainase atau selokan induk tidak termasuk dalam paket pekerjaan taman tastura.
Lanjut Kadis,tujuan dinas pariwisata untuk mengubah nuansa taman tastura atau lapangan muhajirin menjadi taman kota adalah untuk memperindah kota Praya,karena aktifitas masyarakat setiap tahun meningkat ke taman tastura tersebut.
Dengan adanya pemberitaan di media terkait dengan kwalitas pengerjaan di taman tastura,kami sudah panggil kontraktor,konsultan pengawas dan konsultan perencana untuk menyikapi dan memperbaiki area – area terdapat keretakan,kami meminta kontraktor bekerja sesuai spek. Jauh – jauh hari sebelum DPRD turun Monev.
Kadis juga menyampaikan,beberapa hari ini pemberitaan di media yang berulang – ulang dengan foto yang sama dan masalah yang sama,itu sudah atau sedang di tindak lanjuti,karena proyek juga sedang atau masih berproses.
” Terima kasih kepada semua pihak yang telah memperhatikan atau mengawasi pelaksanaan proyek tastura,pada prinsipnya saya( Kadis ) menginginkan taman tastura itu menjadi baik dan terus mendapat perhatian dan penambahan anggaran agar bangunan taman kota tastura sesuai yang di rencanakan,”ujar kadis