Ketikjari.com – Manajemen RSUD Praya resmi memberikan klarifikasi terkait insiden kehilangan sepeda motor milik salah satu pengunjung di area parkir rumah sakit. Klarifikasi ini disampaikan guna meluruskan informasi yang berkembang dan memberikan kepastian kepada masyarakat terkait penanganan kasus tersebut.
Pertemuan internal digelar bersama unsur manajemen rumah sakit, tim Humas dan Pemasaran, koordinator parkir, koordinator keamanan, serta pihak perusahaan pengelola parkir yang selama ini bekerja sama melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam keterangan resminya, pihak RSUD Praya memaparkan beberapa poin penting:
Pengelolaan Parkir oleh Pihak Ketiga
Pengelolaan area parkir RSUD Praya sepenuhnya berada di bawah tanggung jawab pihak ketiga sesuai mekanisme PKS. Mereka bertanggung jawab atas sistem parkir, keamanan, dan pengawasan kendaraan.
Kompensasi kepada Korban
Pengelola parkir telah menyatakan kesediaan memberikan ganti rugi kepada korban sebagai bentuk tanggung jawab atas hilangnya kendaraan tersebut.
Pelaporan sebagai Prosedur
Pelaporan kepada pihak kepolisian dilakukan sebagai bagian dari prosedur perusahaan untuk memastikan proses validasi dan keputusan kompensasi berjalan sesuai aturan.
RSUD Praya Fasilitasi Proses Klarifikasi
RSUD Praya menegaskan bahwa pihaknya memfasilitasi komunikasi antara pengelola parkir, pihak keamanan, dan korban untuk memastikan penyelesaian yang adil, transparan, dan sesuai prosedur.
Investigasi Internal
Pengelola parkir juga telah melakukan investigasi internal untuk menelusuri kronologi kejadian dan menentukan langkah tindak lanjut.
Komitmen RSUD Praya
Pihak manajemen menyampaikan komitmennya dalam menjaga kepercayaan publik.
“RSUD Praya berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan masyarakat dan memastikan seluruh layanan, termasuk fasilitas pendukung seperti parkir, berjalan aman, tertib, dan sesuai standar pelayanan publik,” ujar pihak manajemen RSUD Praya.
RSUD Praya juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan penanganan kasus kepada pihak yang berwenang. Rumah sakit akan terus memantau proses penyelesaian kasus dan siap memberikan pendampingan apabila diperlukan.
Pelayanan Tetap Prioritas
Di sisi lain, RSUD Praya memastikan pelayanan kesehatan tetap menjadi prioritas utama. Korban diketahui merupakan keluarga pasien yang telah menjalani perawatan intensif selama sekitar satu setengah bulan di RSUD Praya.
Pihak keluarga mengapresiasi pelayanan rumah sakit.
“Alhamdulillah, memuaskan,” ujar ayah pasien yang dirawat.
Manajemen RSUD Praya menegaskan bahwa insiden ini tidak memengaruhi komitmen pihaknya dalam memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat.
Dengan klarifikasi ini, RSUD Praya berharap informasi yang berkembang dapat dikembalikan pada konteks sebenarnya dan menghindari kesalahpahaman terkait pengelolaan parkir di lingkungan rumah sakit.
















