Pemkab Loteng Terima Penghargaan Kabupaten Bebas Penyakit Trambusia dari Kemenkes RI

- Kontributor

Rabu, 6 Maret 2024 - 14:16

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketikjari.com – Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah NTB mendapatkan penghargaan sebagai kabupaten Bebas Penyakit Frambusia dari Kementerian Kesehatan RI pada acara Peringatan Hari Neglected Tropical Diseases (NTDs) atau Penyakit Tropis Terabaikan Sedunia tahun 2024.

Peringatan Hari NTDs ini diperingati setiap tanggal 30 Januari yang kini menjadi salah satu dari 13 kesehatan WHO yang mengangkat tema Bersatu dan Beraksi Mewujudkan Indonesia Bebas Penyakit Tropis Terabaikan.

Penghargaan berupa sertifikat dari Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin diterima secara langsung oleh Bupati Kabupaten Lombok Tengah H. Lalu Pathul Bahri SIP, MAP di Grand Ballroom Hotel Sahid Jakarta, Sabtu 06 Maret 2024.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk diketahui,Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah merupakan salah satu dari 99 kabupaten Se-Indonesia yang meraih penghargaan ini.

Perlu diketahui penyakit Frambusia adalah penyakit infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri Treponema Pallidum Pertenue. Biasanya melanda negara-negara tropis yang mempunyai sanitasi buruk, dimana dapat menular melalui cairan dan kulit yang terluka. Resiko terburuk akibat penyakit kulit ini adalah penampilan fisik atau gangguan sosialisasi. Oleh sebab itu Kementerian kesehatan menaruh perhatian yang serius terhadap penyakit ini lantaran sifatnya yang menular menahun dan sering kambuh.

Baca Juga :  Dr. Agus, M.Si : Kolaboratif Kunci Kesuksesan Program MBG

Sementara itu Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri menyampaikan Pemkab Loteng melalui Dinas Kesehatam dengan 29 Puskesmas yang tersebar di 12 kecamatan telah berhasil menekan munculnya penyakit tersebut selama sekian puluh tahun.

“Alhamdulillah berkat upaya yang dilakukan secara sungguh-sungguh secara bersama baik lintas program, lintas sektor, organisasi profesi kesehatan, elemen masyarakat dan dukungan Dinas Kesehatan Provinsi NTB” kata Bupati seusai menerima penghargaan.

Dalam kesempatan ini Bupati mengucapkan terimakasih kepada Dinas Kesehatan dan semua Dinas terkait bahwa sejak tahun 2023 Lombok Tengah telah meraih *STBM 5 PILAR* dan berimplikasi tahun ini Lombok Tengah meraih Kabupaten Bebas Frambusia.

Dalam kesempatan yang sama Kadikes Lombok Tengah Dr. Suardi berkomitmen untuk terus mempertahankan kabupaten Lombok Tengah Bebas Frambusia untuk tahun-tahun yang akan datang dengan upaya-upaya pencegahan yang strategis.

Baca Juga :  DPRD Lombok Tengah Gelar Sidang Paripurna dengan Dua Agenda Penting

Untuk itu perlu sinergitas untuk menggerakkan seluruh pemangku kepentingan untuk hmelakukan kolaborasi, kerjasama dalam mendukung Indonesia Bebas Frambusia pada tahun 2027.

Dalam kesempatan ini Suardi juga mengucapkam terimakasih yang tiada terhingga kepada Bapak Bupati/Wabup Lombok Tengah yang selalu mendukung dan memotivasi semua OPD sebagai khadam untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Di bidang kesehatan beliau memberikan dukungan penuh, terbukti dengan menyekolahkan gratis anak yatim tahfiz Qur’an untuk menjadi dokter dalam menyiapkan kuantitas SDM kesehatan, Universal Health Coverage (UHC) ,membangun sarana Puskesmas,rehabilitasi Pustu dan Polindes dan mendorong peningkatan status Puskesmas Kopang menjadi Rumah Sakit Pratama serta upaya meningkatkan Rumah Sakit Praya Lombok Tengah dari Rumah Sakit type C menjadi Rumah Sakit type B dengan harapan akses pelayanan rujukan cepat terlayani, terjangkau dan kualitas pelayanan semakin baik yang pada akhirnya derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat menuju Lombok Tengah Bersatu Jaya.

Berita Terkait

2.073 Volunteer Mandalika 2025 Kini Terlindungi JKK dan JKM
Rumah Sakit Mandalika Asah Kesiapsiagaan Demi Keselamatan Masyarakat
POCARI SWEAT Run Lombok 2025: 9.000 Pelari Biru Jadikan Event Lari Sirkuit Terbesar di Indonesia
Ribuan Pelari Pocari Sweat Run 2025 Birukan Sirkuit Mandalika
Gubernur NTB Buka Pocari Sweat Run 2025 Di Mandalika
Wujud Kepedulian,ITDC Bersama InJourney Group Salurkan Bantuan Warga Terdampak Banjir di Bali
Program ITDC Pencegahan Stunting Desa Kuta,Tunjukkan Hasil Positif
Gedung KRIS RS Mandalika Siap Layani Pasien,Kemenkes Pastikan Fasilitas Sesuai Standar

Berita Terkait

Rabu, 24 September 2025 - 03:04

Haji Lalu Ramdan Terpilih Jadi Ketua Badan Wakaf Indonesia Lombok Tengah 2025 – 2029

Jumat, 19 September 2025 - 08:44

Sambut HUT ke-2 Media Online Ketikjari,Bagikan Sembako untuk Lansia

Jumat, 29 Agustus 2025 - 02:25

Bupati Pathul Serahkan Operasional SPAM Mandalika  Kepada Perumdam TIARA Loteng

Kamis, 28 Agustus 2025 - 22:33

Bupati Pathul Hadiri Panen Raya Padi

Rabu, 20 Agustus 2025 - 07:11

LSM Gempar NTB Tekankan Peran Penting Masyarakat Sipil dalam Kampanye Bebas Tambang Ilegal

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:46

Eks Napiter dan Tokoh Dompu Deklarasikan Cinta NKRI 2025

Minggu, 17 Agustus 2025 - 19:40

Peringati HUT ke-80 RI,ITDC Dorong Kolaborasi Inklusif dan Partisipasi Komunitas Kawasan

Minggu, 17 Agustus 2025 - 03:48

Begawe Pituk Olas Lombok Tengah Hadir Artis Lokal Erny Ayu dan Makan Gratis

Berita Terbaru

Pariwisata

Poltekpar Lombok Raih Akreditasi Unggul Dari BAN-PT

Senin, 13 Okt 2025 - 03:51